Tuesday, May 20, 2008

Belajar Ejakulasi

Gerakan untuk berejakulasi hanya membutuhkan sedikit perubahan dalam teknik. Kosongkan kandung kemihmu lebih dulu, kamu akan melepaskan tanpa kandung kemih yang penuh yang mengakibatkan tekanan atau dorongan. Dorongan masih tetap terjadi, hanya tidak diakibatkan oleh kandung kemih yang penuh dorongan/keinginan untuk berejakulasi tidak dapat terjadi tanpa ada perangsangan pada kelenjar parauretrhal, ini mungkin butuh untuk menggunakan dildos jika kamu sendiri, sambil kamu memijat clitorismu gunakan jari-jarimu alat dildos merangsang uretrhamu dengan pijatan pada bagianmu adalah dildos merangsang uretrha mu. Dengan pijatan pada bagian atas vagianmu, gunakan hanya tekanan ringan pada saat pertama. Pijat/ tekan sepanjang uretrhamu dari pembukaan vagina masuk kedalam vagina beberapa inci. Tetap pijat clitoris. Cobalah/ usahakan tekanan dan usapan yang berbada. Pijatan pada pembukaan uretrha dapat merasakan kesenangan dengan baik, perangsangan kamu dapat menyebabkan kamu merasa ingin buang air kecil (kencing) seperti ingin sekali. Jangan menahan dorongan; keinginan biarkan mengalir seprti biasa, kendurkan/ rileks dan tarik napas dalam-dalam.


Jika kamu mendapatkan Gspot yang sangat sensitif. Kamu akan memusatkan terus disitu, tapi kamu mendapatkan hal itu sangat sensitif untuk merangsang secara langsung. Jika G spotmu sangat sensitif kamu hanya dapat bertahan merangsangnya ketika kamu hampir orgasme. Ketika rasa sakitmu telah meningkat, tetap memijat clitoris dan uretrhamu lanjutkan sampai pada saat hampir orgasme. Bangun pelan-pelan dengan sedikit bercanda. Dapat membantu menghasilkan dorongan yang sangat besar dan orgasme yang paling kuat. Kapan orgasme terjadi, kendurkan kandung kemihmu dan tekan keluar seolah-olah buang air kecil. Jika kamu mereka berejakulasi kamu mungkin akan merasakan suatu sensasi kuat dan baru, jika bukan, kamu akan masih mengalami suatu orgasme kuat, maka tidak ada apapun yang hilang. Kamu mungkin tidak sadar akan kebasahan yang meningkat sampai setelah orgasme surut. Mampu berejakulasi dapat dijadikan latihan/praktek, sekalipun kamu dapat mengeluarkan air seni selama orgasme. Hal ini tidaklah diketahui apakah semua wanita dapat berejakulasi, maka kamu harus bereksperimen, biarkan bagaimanapun juga hal itu sebaiknya dinikmati.

0 comments:

Custom Search
Template by - Abdul Munir | Daya Earth Blogger Template